Defender Black Red
0 blablebloo

siksaan produsen Handphone sebelum menjual produknya ke pasar

Para produsen Handphone , melakukan beberapa jenis uji test mekanis ke semua produknya sebelum melepasnya ke dunia pasar. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi kekecewaan yang dialami oleh konsumen. Tapi , kalo di perhatiin , kejam juga lho testnya, kaya disiksa. ckck*
Penasaran? ingin tahu seperti apa siksaan fisik ponsel sebelum dikemas dalam box manis dan sampai ke tangan kamu?
Nih ada salah satu contoh siksaan (hhe*) yang dilakukan sebuah produsen tenar sebelum melepas barangnya ke pasar, NOKIA . Nokia sebagai produsen ponsel terbesar didunia membeberkan sejumlah penyiksaan terkejam pada ponsel-ponselnya di sebuah "kamp" konsentrasi.
Untuk bisa lolos sampai ke tangan kamu setiap ponsel ini setidaknya harus melewati 200 kali lebih uji mekanis. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan kualitas produk yang terbaik.
Bentuk siksaan yang paling ringan adalah dengan menempatkan ponsel nokia di sebuah alat pengocok yang sudah dicampur dengan material keras (pasir, biji logam dan plastik) . Hal ini untuk menguji apakah pada penggunaan yang bercampur dengan benda-benda logam semisal kuncil mobil dll, body ponsel termasuk cat dan logamnya dipastikan masih bertahan untuk tidak tergores atau penyok.


diaduk bercampur benda keras
Test cipratan air, untuk memastikan bahwa secangkir kopi pagi yang tertuang di ponsel kamu tidak akan merusak kinerjanya. Anti terhadap debu juga menjadi perhatian utama pada uji mekanis ini.
Ketahanan terhadap berbagai macam perubahan cuaca termasuk pada kondisi panas dan dingin yang sangat ekstrim tak luput dari sesi testing. Serta faktor kelembaban, pemaparan pada panas matahari dalam waktu lama, yang dicurigai dapat menyebabkan ponsel menjadi pudar.


cipratan air



guyuran air dari atas



dikocok campur debu dan pasir



suhu panas dan dingin yang ekstrim
Yang paling seram adalah test kekuatan fisik dengan menjatuhkan ponsel dari ketinggian tertentu dengan tekanan penuh ke atas lantai beton dan memusingkannya. Pada bagian akhir, penyiksaan adalah giliran menguji daya tahan keypad yang ditekan oleh lengan robot selama ratusan ribu kali dengan kecepatan tinggi dan beban luar biasa berat.


dilempar ke lantai beton



tekanan berat dari atas



tekanan berat dari tengah




Tekan keypad selama ratusan ribu kali

Tuh gan , beberapa siksaan yang didapet ama hape lo , kasian ya, baru lahir dah disiksa (haha*).
Tapi, melalui test tersebut pihak Provider mengharapkan daya tahan ponsel akan semakin lebih baik lagi, dan juga dapat memuaskan para konsumennya. Hal ini dilakukan, karena dulu bahkan jenis ponsel hig-end dari vendor Finlandia ini sering memiliki cat yang mudah terkelupas dan body yang ringkih. Semoga tidak lagi deh ya, makanya disayang dong hape lo ,hhi * thx.

0 blablebloo

mengubah tombol start pada Windows XP

Bosan dengan teks kecil yang terdapat pada tombol start?
yang cuma gini doang -->>
Ganti dong !! hhe *.
kalo mau ,caranya gampang mudah kok .!!!!!
Windows XP memiliki fitur yang disebut Windows File Protection. Fasilitas ini mencegah user mengubah file-file system penting. File yang akan kita edit adalah Explorer.exe, file ini diproteksi oleh Windows File Protection.
Yang akan kita lakukan adalah membuat Explorer.exe tidak lagi menjadi bagian dari Windows File Protection. Setelah itu terjadi, maka kita dapat mengedit Explorer.exe sesuai keinginan.
Dalam otak-atik ini kita akan menggunakan sebuah program bernama Resource Hacker. Tool ini sejenis program hex editor yang dapat dipakai untuk mengubah text, bitmaps dan sebagainya dalam file-file program. Dalam kesempatan ini, kita akan mencoba mengganti tulisan “START” pada tombol start dengan tulisan lain sesuai keinginan anda.

Ada 2 cara untuk melakukannya. Pertama, mengeluarkan explorer dari file protection. Kedua, mendisable Windows File Protection agar file yang diedit tidak perlu diganti oleh Windows.

#). Disable Windows File Protection
Klik tombol start -> Run — > ketik %systemroot%\system32\Restore. Maka akan ditampilkan jendela Restore yang berisi file filelist.xml. Namun jika dalam jendela Restore tersebut tidak tampak filelist.xml, cara dibawah ini bisa memunculkannya :
1. Dalam jendela Restore tadi > klik Tools > Folder Options > tab View scroll down dan temukan check box “Hide protected operating system files (recommend)”> hilangkan tanda cawang.

2. Pada bagian “Show hidden files and folders”> klik “Show hidden files and folders”

3. Terakhir, hilangkan tanda cawang pada bagian “Hide extensions for unknown file types”. Klik Ok.

Dalam jendela Restore sekarang muncul filelist.xml. Klik kanan filelist.xml > properties. Hilangkan tanda checklist pada “Read Only” > OK.

next, sekarang kita dapat mengedit filelist.xml. Kembali klik kanan filelist.xml > Open With > Notepad. File filelist.xml akan terbuka dalam notepad. Dari sini terlihat apakah Windows File Protection perlu mem-protect sebuah file atau tidak.

Perhatikan baris berikut ini:

%windir%\system.ini

Lalu di atasnya tambahkan baris berikut ini :

%systemroot%\explorer.exe

Sekarang, klik file > Save. (bukan Save as)

Klik tombol Start > Run > ketikkan %systemroot%\system32\dllcache . Dalam jendela dllcache, cari dan hapus file Explorer.exe.

#). Menjalankan Resource Hacker
Sekarang kita dapat mengedit Explorer.exe. Jalankan Resource Hacker. Tool ini tidak perlu diinstall, anda hanya perlu menjalankan dengan klik 2X pada file ResHacker.exe.

Dalam jendela ResHacker, klik File-> Open dan buka Explorer.exe. Tempatnya berlokasi di C:\windows\explorer.exe. Begitu anda membukanya akan terlihat seperti gambar berikut ini.

#). Selanjutnya adalah mengubah teks “Start” pada tombol start :
(dalam melakukan step ini ,masih dilakukan didalam jendela ResHacker)
1. Ke String Table > 37 > 1033

2. Di jendela kanan, terlihat teks “start”. Anda bisa menggantinya dengan tulisan apapun yang anda kehendaki, misalnya “winXP”. Setelah itu, tekan tombol Compile Script yang berada di atas.

3. Ke String Table > 38 > 1033. Di jendela kanan terlihat teks “Start”. Ubah teks ini menjadi “winXP”. Kembali tekan tombol Compile Script.

4. Agar perubahan yang sudah dilakukan berdampak ke system, anda harus menyimpannya. Klik menu File > Save.

5. Restart komputer.

Kemudian setelah komputer menampilkan desktop, tombol start akan berubah menjadi seperti yang anda kehendaki tadi .
selemat mencoba.

0

siksaan produsen Handphone sebelum menjual produknya ke pasar

Para produsen Handphone , melakukan beberapa jenis uji test mekanis ke semua produknya sebelum melepasnya ke dunia pasar. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi kekecewaan yang dialami oleh konsumen. Tapi , kalo di perhatiin , kejam juga lho testnya, kaya disiksa. ckck*
Penasaran? ingin tahu seperti apa siksaan fisik ponsel sebelum dikemas dalam box manis dan sampai ke tangan kamu?
Nih ada salah satu contoh siksaan (hhe*) yang dilakukan sebuah produsen tenar sebelum melepas barangnya ke pasar, NOKIA . Nokia sebagai produsen ponsel terbesar didunia membeberkan sejumlah penyiksaan terkejam pada ponsel-ponselnya di sebuah "kamp" konsentrasi.
Untuk bisa lolos sampai ke tangan kamu setiap ponsel ini setidaknya harus melewati 200 kali lebih uji mekanis. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan kualitas produk yang terbaik.
Bentuk siksaan yang paling ringan adalah dengan menempatkan ponsel nokia di sebuah alat pengocok yang sudah dicampur dengan material keras (pasir, biji logam dan plastik) . Hal ini untuk menguji apakah pada penggunaan yang bercampur dengan benda-benda logam semisal kuncil mobil dll, body ponsel termasuk cat dan logamnya dipastikan masih bertahan untuk tidak tergores atau penyok.


diaduk bercampur benda keras
Test cipratan air, untuk memastikan bahwa secangkir kopi pagi yang tertuang di ponsel kamu tidak akan merusak kinerjanya. Anti terhadap debu juga menjadi perhatian utama pada uji mekanis ini.
Ketahanan terhadap berbagai macam perubahan cuaca termasuk pada kondisi panas dan dingin yang sangat ekstrim tak luput dari sesi testing. Serta faktor kelembaban, pemaparan pada panas matahari dalam waktu lama, yang dicurigai dapat menyebabkan ponsel menjadi pudar.


cipratan air



guyuran air dari atas



dikocok campur debu dan pasir



suhu panas dan dingin yang ekstrim
Yang paling seram adalah test kekuatan fisik dengan menjatuhkan ponsel dari ketinggian tertentu dengan tekanan penuh ke atas lantai beton dan memusingkannya. Pada bagian akhir, penyiksaan adalah giliran menguji daya tahan keypad yang ditekan oleh lengan robot selama ratusan ribu kali dengan kecepatan tinggi dan beban luar biasa berat.


dilempar ke lantai beton



tekanan berat dari atas



tekanan berat dari tengah




Tekan keypad selama ratusan ribu kali

Tuh gan , beberapa siksaan yang didapet ama hape lo , kasian ya, baru lahir dah disiksa (haha*).
Tapi, melalui test tersebut pihak Provider mengharapkan daya tahan ponsel akan semakin lebih baik lagi, dan juga dapat memuaskan para konsumennya. Hal ini dilakukan, karena dulu bahkan jenis ponsel hig-end dari vendor Finlandia ini sering memiliki cat yang mudah terkelupas dan body yang ringkih. Semoga tidak lagi deh ya, makanya disayang dong hape lo ,hhi * thx.
Read more
0

mengubah tombol start pada Windows XP

Bosan dengan teks kecil yang terdapat pada tombol start?
yang cuma gini doang -->>
Ganti dong !! hhe *.
kalo mau ,caranya gampang mudah kok .!!!!!
Windows XP memiliki fitur yang disebut Windows File Protection. Fasilitas ini mencegah user mengubah file-file system penting. File yang akan kita edit adalah Explorer.exe, file ini diproteksi oleh Windows File Protection.
Yang akan kita lakukan adalah membuat Explorer.exe tidak lagi menjadi bagian dari Windows File Protection. Setelah itu terjadi, maka kita dapat mengedit Explorer.exe sesuai keinginan.
Dalam otak-atik ini kita akan menggunakan sebuah program bernama Resource Hacker. Tool ini sejenis program hex editor yang dapat dipakai untuk mengubah text, bitmaps dan sebagainya dalam file-file program. Dalam kesempatan ini, kita akan mencoba mengganti tulisan “START” pada tombol start dengan tulisan lain sesuai keinginan anda.

Ada 2 cara untuk melakukannya. Pertama, mengeluarkan explorer dari file protection. Kedua, mendisable Windows File Protection agar file yang diedit tidak perlu diganti oleh Windows.

#). Disable Windows File Protection
Klik tombol start -> Run — > ketik %systemroot%\system32\Restore. Maka akan ditampilkan jendela Restore yang berisi file filelist.xml. Namun jika dalam jendela Restore tersebut tidak tampak filelist.xml, cara dibawah ini bisa memunculkannya :
1. Dalam jendela Restore tadi > klik Tools > Folder Options > tab View scroll down dan temukan check box “Hide protected operating system files (recommend)”> hilangkan tanda cawang.

2. Pada bagian “Show hidden files and folders”> klik “Show hidden files and folders”

3. Terakhir, hilangkan tanda cawang pada bagian “Hide extensions for unknown file types”. Klik Ok.

Dalam jendela Restore sekarang muncul filelist.xml. Klik kanan filelist.xml > properties. Hilangkan tanda checklist pada “Read Only” > OK.

next, sekarang kita dapat mengedit filelist.xml. Kembali klik kanan filelist.xml > Open With > Notepad. File filelist.xml akan terbuka dalam notepad. Dari sini terlihat apakah Windows File Protection perlu mem-protect sebuah file atau tidak.

Perhatikan baris berikut ini:

%windir%\system.ini

Lalu di atasnya tambahkan baris berikut ini :

%systemroot%\explorer.exe

Sekarang, klik file > Save. (bukan Save as)

Klik tombol Start > Run > ketikkan %systemroot%\system32\dllcache . Dalam jendela dllcache, cari dan hapus file Explorer.exe.

#). Menjalankan Resource Hacker
Sekarang kita dapat mengedit Explorer.exe. Jalankan Resource Hacker. Tool ini tidak perlu diinstall, anda hanya perlu menjalankan dengan klik 2X pada file ResHacker.exe.

Dalam jendela ResHacker, klik File-> Open dan buka Explorer.exe. Tempatnya berlokasi di C:\windows\explorer.exe. Begitu anda membukanya akan terlihat seperti gambar berikut ini.

#). Selanjutnya adalah mengubah teks “Start” pada tombol start :
(dalam melakukan step ini ,masih dilakukan didalam jendela ResHacker)
1. Ke String Table > 37 > 1033

2. Di jendela kanan, terlihat teks “start”. Anda bisa menggantinya dengan tulisan apapun yang anda kehendaki, misalnya “winXP”. Setelah itu, tekan tombol Compile Script yang berada di atas.

3. Ke String Table > 38 > 1033. Di jendela kanan terlihat teks “Start”. Ubah teks ini menjadi “winXP”. Kembali tekan tombol Compile Script.

4. Agar perubahan yang sudah dilakukan berdampak ke system, anda harus menyimpannya. Klik menu File > Save.

5. Restart komputer.

Kemudian setelah komputer menampilkan desktop, tombol start akan berubah menjadi seperti yang anda kehendaki tadi .
selemat mencoba.
Read more